1.Pengertian Algorita Percabangan
Pada algoritma runtunan telah kita lihat
bahwa setiap pernyataan selaludilakukan bila telah sampai gilirannya.
Namun demikian ada kalanya suatu pernyataanatau perintah hanya
bisa dilakukan bilamemenuhi suatu kondisi atau persyaratantertentu.
Algoritma ini kita sebut dengan algoritma seleksi kondisi atau
jugapercabangan.Contoh. Misalnya kita ingin menentukan apakah suatu
bilangan merupakanbilangan genap atau ganjil. Algoritmanya dapat kita
jabarkan.
1.Mulai
2.Masukkan satu bilangan (X)
3.jika X habis dibagi dua maka lanjut ke
4.Jika tidaklanjut ke 54.tulis ‘X bilangan genap’. Lanjut ke 6.
5.tulis ‘X bilangan ganjil’
6.Selesai
2.Ekspresi Boolean
Ada dua komponen utama dalam ekspresi
percabangan yaitu kondisi dan pernyataan. Kondisi adalah syarat
dilakukannya sebuah (atau sekelompok) pernyataan, sedangkan pernyataan
dalam konteks iniadalah perintah yang berkaitan dengan suatu kondisi.
Contoh umum pernyataan kondisi-pernyataan :
Sebagaimana contoh sebelumnya dapat
dilihat bahwa adakalanya suatuperintah dilakukan jika kondisi yang
mempersyaratkannya telah jelas nilai benarsalahnya. Dalam hal
pemrograman kondisi tersebut harus bisa dinyatakan dalam suatuekspresi
boolean. Ekspresi boolean adalah ekspresi yang hasil ekspresinya
bernilaiboolean (true atau false).
EkspresiBoolean dapat diperoleh dengan
menggunakan dua jenis operasi :
1.Operasi Boolean.
Operasi boolean adalah operasi yang menggunakan operator booleanseperti
and, or, not, xor.
Contoh operasi relasional
1. z1 ß x and y
2. z2 ß a=2 or b=10
3. z3 ß not(x)
4. z4 ß p+2=4 xor q=0
2.Operasi Relasional (Operasi Perbandingan)
Operasi relasional adalah operasi yang
membandingkan dua buahoperan dengan menggunakan operator perbandingan
(ingat, operatorperbandingan : =, <>, <,≤, >, ≥).
Contoh operasi relasional
1. z1 ß x > y
2. z2 ß a <> 10
3. z3 ß x + y = 17
4. z4 ß p div q < r
5. z5 ß p mod 2 = 0
Hasil dari operasi perbandingan memiliki
dua kemungkinan, yaitu true (benar) atau false (salah). Oleh karena itu
tipe hasil (z1, z2,z3, z4, z5) dari setiap operasi di atas adalah
boolean.
3.Algoritma Teks dan Flowchart Percabangan
Ada dua tipe algoritma percabangan yang akan kita bahas berikut ini yaitu:
>Satu kondisi (if-then) :
artinya hanya ada satu kondisi yang menjadi syarat untuk melakukan satu
atau satu blok (sekelompok) pernyataan. Bentuk umum algoritma teks
standar percabangan dengan satu kondisi :
if <kondisi> then
pernyataan
Jika <kondisi> bernilai benar maka
pernyataan dikerjakan, sedangkan jika tidak, maka pernyataan tidak
dikerjakan dan proses langsung keluar daripercabangan (begin).
if A>B then
write (A)
>Dua kondisi (if-then-else)
: artinya ada dua kondisi yang menjadi
syaratuntuk dikerjakannya dua jenis pernyataan. Bentuk umum
percabangandengan dua kondisi :
if <kondisi> then
pernyataan1
else
pernyataan2
4.Percabangan Tersarang
Percabangan tersarang adalah percabangan
di dalam percabangan. Banyak sekalibentuknya, namun salah
satu contohnya adalah sebagai berikut.
If <kondisi1> then
if <kondisi2> then
Pernyataan1
Else
Pernyataan2
Else
If <kondisi3>
Pernyataan3
Else
Pernyataan4
6.Percabangan Tiga Kondisi Atau Lebih
Percabangan dengan tiga kondisi atau
lebih adalah bentuk pengembangan dari dua bentuk percabangan percabangan
yang telah kita bahas sebelumnya. Akan ada banyak sekali variasinya
tetapi secara umum ekspresi percabangannya dapat kita tuliskan sebagai
berikut.
if. <kondisi1>
then
Pernyataan1
else if <kondisi2> then
Pernyataan2
else if <kondisi(n-1)> then
Pernyataan(n)
Else
Pernyataan(n)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar